Denada Ceritakan Perjuangan Tinggal di Singapura untuk Temani Putrinya Berobat: I Don’t Say Bangkrut

Kisah perjuangan penyanyi Denada saat tinggal di Singapura untuk temani putrinya, Aisha Aurum, berobat. Meskipun begitu, Denada membantah dirinya bangkrut hingga harus menjual rumahnya saat awal tinggal di Singapura. Diketahui, Denada menetap di Singapura demi menamani Aisha Aurum menjalani perawatan kesehatan.

Setelah sebelumnya Aisha divonis menderita leukimia sejak dua tahun lalu. Denada bahkan sempat mengakui tabungannya pernah tersisa Rp 200.000 saja saat itu. I don't say bangkrut, tapi benar kalau uang di ATM hanya tinggal Rp 200 ribu dan itu nggak cuma sekali," kata Denada di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, kemarin.

Denada sama sekali tidak mengantongi banyak uang selama 2 tahun di Singapura. Selama itu, Denada mengaku tidak bekerja hingga tidak mendapatkan penghasilan. Apalagi biaya hidup selama tinggal di Singapura jauh lebih mahal dibandingkan Jakarta. Denada kemudian memutuskan menjual beberapa asetnya, seperti rumah, sampai mobilnya.

Perempuan berusia 43 tahun itu harus melakukannya karena anaknya juga butuh perawatan kesehatan intensif yang tidak murah. Sampai saat ini Denada masih menjual beberapa asetnya. "Semua ibu yang ada di posisiku akan melakukan hal yang sama, dan itu hal lumrah," kata Denada yang bercerai dari Jerry Aurum pada tahun 2018.

Sekarang ini Aisha Aurum disebutkan sudah semakin baik, bahkan dapat kembali sekolah. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *